Semangat Tak Terkalahkah Pada Mandiri Jakarta Marathon 2017

Kata Marathon sebenarnya adalah sebuah daerah di Yunani yang menjadi arena pertempuran marathon sekitar 490 SM. Pada pertempuran ini, tentara yunani bertarung melawan tentara persia yang akan merebut wilayah kekuasaan mereka dan pada akhirnya dimenangkan oleh pasukan tentara yunani.

Berita kemenangan ini lalu disampaikan oleh Pheidippides yang berlari tanpa henti dari Marathon menuju Athena. Setelah kabar diberitakan, Sang pembawa pesan kemenangan yaitu Pheidippides menghembuskan nafas terakhir akibat kelelahan setelah berlari terlalu lama.

Peristiwa itulah yang diadopsi pada era modern seperti sekarang ini, dimana olimpiade marathon pertama digelar pada tahun 1896 di athena,  dengan jaraknya sekitar 40km, dari Marathon menuju Athena [sumber].

Ga kalah heroik, di Indonesia yaitu pada ajang Mandiri Jakarta Marathon 2017, para pelari baik kategori 5K, 10K, Half Marathon dan Full Marathon 42 km berlomba-lomba untuk bisa mencapai garis finish tepat pada waktunya, bahkan orang sudah lanjut usia sekalipun.

Sudah tahun ke-5 event marathon terbesar yaitu Mandiri Jakarta Marathon berjalan, dan Bank Mandiri sebagai Bank terbesar di Indonesia secara konsisten mendukung penuh perhelatan akbar ini yang dimulai pada tanggal 29 Oktober 2017.

Bertempat di Silang Monas Barat Daya, tepat pukul 0600 WIB, menteri Pariwisata Republik Indonesia, Bapak Arief Yahya bersama Gubernur DKI Jakarta Bapak Anies Rasyid Baswedan, Bapak Sapta selaku co-founder dan chairman Jakarta Marathon dan Bapak Kartika Wirjoatmodjo, sebagai Direktur utama Bank Mandiri meresmikan Mandiri Jakarta Marathon yang jumlahnya bisa mencapai 16.000 pelari.

Beberapa inovasi turut hadir dalam event Mandiri Jakarta Marathon seperti Live Streaming dan Virtual Run juga yang spesial yaitu theme song berjudul kuberlari gubahan komposer Albert Juwono berkolaborasi dengan penyanyi Alina.

Semua pelari dari seluruh tipe perlombaan tampak tumpah ruah memenuhi seisi monas yang sudah dibangun sejak 17 Agustus 1961 ini. Hadir juga Bapak Wakil gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno yang berhasil finish dalam kategori half marathon, selain itu hadir pula Walikota Bogor Bima Arya yang berhasil finish dalam kategori 10K.

Pelari asal Maroko, Anouar El Ghouz menjadi pemenang dalam kategori full marathon pria disusul dengan Jeoffrey Kiprotich pelari asal Kenya. Sedangkan pada kategori full marathon wanita dimenangkan oleh Peninah Jepkoech pelari asal Kenya dan disusul oleh Margaret Njuguna dan Rotich Jane yang juga berasal dari Kenya.

Bu Maristella Haryanti sebagai Asisten Vice President CSR Bank Mandiri menjelaskan bagaimana Bank Mandiri secara kontinyu mendukung perhelatan akbar seperti Mandiri Jakarta Marathon ini dan Oktober ini merupakan bulan spesial, karena Bank Mandiri berulah tahun yang ke-19 pada 2 Oktober lalu. Dipilihnya tema Never Give Up mempunyai maksud bagaimana cara mengalahkan diri sendiri seperti melawan rasa lelah dan emosi.

Pada sisi lain, Bank mandiri sebagai salah satu sponsor resmi Asian Games 2018 juga turut mempersembahkan sebuah desain khusus Kartu Debit dan Kredit dengan desain yang bertemakan Asian Games 2018 dengan maskotnya Bhin-bhin (Burung Cendrawasih), Atung (Rusa Bawean) dan Kaka (Bercula Satu).